Medan, Instrumentasi.com- Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menyatakan dukungannya terhadap penyelenggaraan 45 Tahun Salon Foto Indonesia yang akan digelar di Kota Medan. Selain berpotensi mendatangkan wisatawan, ajang ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang seni fotografi.
“Buat yang terbaik dan terbagus untuk tahun ini di Kota Medan. Saya mendukung penuh kegiatan 45 Tahun Salon Foto Indonesia,” ujar Rico Waas saat menerima audiensi panitia penyelenggara di Balai Kota Medan, Kamis (5/6/2025).
Menurut Rico, fotografi bukan sekadar seni visual, tetapi juga media komunikasi yang dapat menyampaikan pesan secara mendalam. Karena itu, ia menilai penyelenggaraan Salon Foto Indonesia sebagai kegiatan yang positif dan edukatif.
“Kegiatan ini mampu meningkatkan intelektualitas masyarakat melalui media foto. Mereka bisa memahami makna dan pesan yang disampaikan dari setiap karya,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Rico didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Arrahmaan Pane, Kepala Dinas Pariwisata Odi Batubara, serta Plt. Kabag Prokopim M. Agha Novrian. Ia juga menyarankan agar kegiatan ini dikemas secara profesional agar memberikan dampak maksimal.
Pemko Medan, lanjutnya, siap mendukung pelaksanaan kegiatan, termasuk menyiapkan Gedung Werenhuies sebagai lokasi utama acara yang direncanakan berlangsung pada September 2025.
“Saya menyarankan Gedung Werenhuies karena dinilai paling cocok untuk menggelar 45 Tahun Salon Foto Indonesia di Medan,” ujar Rico yang juga dikenal menyukai seni fotografi.
Sementara itu, Ketua Panitia 45 Tahun Salon Foto Indonesia, Dr. Petrus, yang hadir bersama Muhammad Said Harahap, menyampaikan bahwa Kota Medan telah ditunjuk sebagai tuan rumah kegiatan tahunan yang digagas oleh Federasi Perkumpulan Seni Fotografi Indonesia tersebut.
“Kegiatan ini akan diluncurkan pada Juni 2025. Peserta dapat mengunggah karya foto mereka, dan penjurian akan dilakukan pada Agustus. Puncaknya adalah malam penganugerahan dan pembukaan pameran foto di Medan pada bulan September. Kami juga akan mencetak buku katalog sebagai dokumentasi,” jelas Petrus.
Ia menambahkan, kompetisi tahun ini mencakup beberapa kategori, yakni Cetak Warna, Cetak Monokrom, Softcopy Travel, dan Softcopy Street.
“Nantinya, para fotografer dari seluruh Indonesia yang terpilih sebagai pemenang akan hadir dalam malam penganugerahan. Kota Medan sendiri sebelumnya pernah menjadi tuan rumah pada tahun 2014,” pungkasnya. (rel)Medan, Instrumentasi.com- Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menyatakan dukungannya terhadap penyelenggaraan 45 Tahun Salon Foto Indonesia yang akan digelar di Kota Medan. Selain berpotensi mendatangkan wisatawan, ajang ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang seni fotografi.
“Buat yang terbaik dan terbagus untuk tahun ini di Kota Medan. Saya mendukung penuh kegiatan 45 Tahun Salon Foto Indonesia,” ujar Rico Waas saat menerima audiensi panitia penyelenggara di Balai Kota Medan, Kamis (5/6/2025).
Menurut Rico, fotografi bukan sekadar seni visual, tetapi juga media komunikasi yang dapat menyampaikan pesan secara mendalam. Karena itu, ia menilai penyelenggaraan Salon Foto Indonesia sebagai kegiatan yang positif dan edukatif.
“Kegiatan ini mampu meningkatkan intelektualitas masyarakat melalui media foto. Mereka bisa memahami makna dan pesan yang disampaikan dari setiap karya,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Rico didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Arrahmaan Pane, Kepala Dinas Pariwisata Odi Batubara, serta Plt. Kabag Prokopim M. Agha Novrian. Ia juga menyarankan agar kegiatan ini dikemas secara profesional agar memberikan dampak maksimal.
Pemko Medan, lanjutnya, siap mendukung pelaksanaan kegiatan, termasuk menyiapkan Gedung Werenhuies sebagai lokasi utama acara yang direncanakan berlangsung pada September 2025.
“Saya menyarankan Gedung Werenhuies karena dinilai paling cocok untuk menggelar 45 Tahun Salon Foto Indonesia di Medan,” ujar Rico yang juga dikenal menyukai seni fotografi.
Sementara itu, Ketua Panitia 45 Tahun Salon Foto Indonesia, Dr. Petrus, yang hadir bersama Muhammad Said Harahap, menyampaikan bahwa Kota Medan telah ditunjuk sebagai tuan rumah kegiatan tahunan yang digagas oleh Federasi Perkumpulan Seni Fotografi Indonesia tersebut.
“Kegiatan ini akan diluncurkan pada Juni 2025. Peserta dapat mengunggah karya foto mereka, dan penjurian akan dilakukan pada Agustus. Puncaknya adalah malam penganugerahan dan pembukaan pameran foto di Medan pada bulan September. Kami juga akan mencetak buku katalog sebagai dokumentasi,” jelas Petrus.
Ia menambahkan, kompetisi tahun ini mencakup beberapa kategori, yakni Cetak Warna, Cetak Monokrom, Softcopy Travel, dan Softcopy Street.
“Nantinya, para fotografer dari seluruh Indonesia yang terpilih sebagai pemenang akan hadir dalam malam penganugerahan. Kota Medan sendiri sebelumnya pernah menjadi tuan rumah pada tahun 2014,” pungkasnya. (rel)