Bupati Humbang Hasundutan Buka Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2025

Humbahas,Instrumentasi.com-
Bupati Humbang Hasundutan,  Oloan Paniaran Nababan,  membuka secara resmi Rapat Koordinasi Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di Aula Hutamas, Kompleks Perkantoran Tano Tubu, Doloksanggul, Kamis (6/11/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Evaluator KLA Provinsi Sumatera Utara Lukman, S.Sos, Sekda Chiristison R. Marbun, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD se-Kabupaten Humbang Hasundutan, serta Tim Penggerak PKK Kabupaten Humbang Hasundutan. Rapat diikuti oleh peserta yang terdiri dari perwakilan OPD dan TP PKK.

Bupati Humbang Hasundutan,  Oloan Paniaran Nababan,  dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak dilakukan melalui pengintegrasian kebijakan, program, anggaran, dan kegiatan pembangunan anak di semua tingkatan pemerintahan.

Kabupaten Layak Anak adalah kabupaten yang memiliki sistem pembangunan berbasis hak anak melalui pengintegrasian komitmen dan sumber daya pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha secara menyeluruh dan berkelanjutan.

Bupati juga mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini sebagai langkah penting dalam mensinergikan seluruh sistem pembangunan yang berpihak pada anak.

Evaluasi KLA bukan sekadar penilaian peringkat, tetapi sebagai dorongan untuk meningkatkan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan yang lebih baik ke depan. Anak-anak adalah masa depan bangsa, oleh karena itu kehidupan anak menjadi perhatian semua pihak dan terlebih keluarga dimana tempat si anak tumbuh kembang.

“Yang paling penting dalam pengembangan Kabupaten Layak Anak adalah keterlibatan seluruh stakeholder secara berkesinambungan dan terencana,” tambah Bupati.

Pada kesempatan itu juga, Tim Evaluator KLA Provinsi Sumatera Utara Lukman, S.Sos dalam sambutannya menekankan hal yang sama bahwa KLA bukan hanya ajang predikat tetapi KLA adalah komitmen kita bersama dalam perlindungan anak.

Dengan predikat KLA yang baik menjadi indikator di daerah tersebut kekerasan terhadap anak sudah minim dan tumbuh kembang anak serta hak-hak anak sudah terpenuhi.

Sementara itu, Plt. Kadis Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Perempuan dan Perlindungan Anak (PMDP2A) Indrawati K. Purba dalam laporannya menyampaikan bahwa rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan upaya pengembangan Kabupaten Layak Anak, mengevaluasi progres, serta menyamakan persepsi antar pemangku kepentingan. (Bangkit Nababan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *